DRAMA KOREA VS SINETRON?

Annyonghaseyo ^^ lama juga ya laela gak ngepost sesuatu, jadi kangen nih sama blog phaha. Gue gak bisa post sesuatu gara gara modem gue bosok alias mati karena gue banting *ini kenapa jadi curhat sih*. Hari ini gue mau ngeposting pendapat gue tentang ” DRAMA KOREA VS SINETRON?”  lebih tepatnya sih ke perbedaannya :D. Langsung aja yok kita simak ulasan gue berikut ini :

Drama korea memiliki alur cerita yang terkadang ruwet dan sulit ditebak. Tetapi, menurut gue ceritanya masuk akal aja tuh dan bikin gue makin hari makin penasaran sama tuh drama. Kalo di korea ratingnya tinggi, biasanya drama bakal diperpanjang 1-2 episode saja. Rata rata Drama Korea memiliki episode cuma sampai 20 an. Ada sih drama yang sampe 50 episode judulnya “EMPRESS KI” itu tuh drama nya HA JI WON. Itupun juga drama Saeguk. Kalo Sinetron, jika ratingnya tinggi dan sinetronnya lagi booming terkadang bisa diperpanjang sampe berratus ratus episode bahkan sampe ribuan bahkan mungkin nanti bisa sampai milyaran [duh maksa banget deh-___- ]

Biasanya untuk drama korea, casting pemain itu gak asal asalan. Disana, artis harus disesuaikan dengan  peran yang dimainkan sehingga aktingnya terlihat natural. Kalo di sinetron biasanya casting kurang pas, terkadang artisnya kurang sesuai dengan tokoh yang diperankan. Nangis aja terkadang gak keluar air mata. Sebenarnya artis indonesia yang aktingnya bagus banyak kok, Cuma ya mnurut gue terkadang produser sinetronnya milih casting kurang sesuai dengan peran yang dimainkan *just my opinion*

Tau pulau jeju kan? Pulau jeju pernah dibuat syuting untuk drama Heartstring *setau gue* pesonanya pulau jeju memang gak bisa diragukan lagi. Orang korea strateginya pintar ya, pulau jeju nya sebagai lokasi syuting. Mungkin mereka ingin mengenalkan pesona keindahan alamnya kan lumayan sambil nonton drama korea sambil juga menikmati keindahan alam korea . Btw, di negara kita  juga ada lo pulau yang yang gak kalah cantiknya sama jeju, yaitu pulau Dewata,Bali. Andaikan aja para pemain sinetron syuting  disana, kan pesona alamnya bisa menarik para wisatawan

Kalo di Drama Korea make up yg digunakan sesuai dengan peran yang dimainkan. Kalo dirumah mereka memakai baju biasa dan tidak glamour, berbeda lagi kalo mereka pergi kerja. Beda sama sinetron masa di rumah aja make up nya teuuuuubeeelll kayak ondel ondel, kan kesannya gimana gitu ya. Belum lagi pas dirumah pake perhiasan menurut gue itu terlalu glamour

Drama korea itu ada berbagai variasi genre misalnya komedi-romantis, action, keluarga,dll. Dari berbagai genre itu, penikmat drama korea  jadi gak bosan. Contohnya aja nih ada drama korea yang bertema hukum yaitu “I HEAR YOUR VOICE” itu drama keren banget deh sumpah! nyesel nanti kalo kalian belum nonton. Dari alur cerita, drama korea memang sulit ditebak jadi selalu bikin penasaran dan penasaran dan penasaran /kumkumhae/. Beda lagi sama sinetron, alurnya biasanya gak bikin greget dan ceritanya terkadang gak ada endingnya dan juga mudah ditebak

Setiap drama korea selalu ada soundtracknya, lagunya keren keren lagi . Kalo kita lagi denger lagu soundtracknya, seakan kita selalu ingat dengan adegan adegan di drama itu. Salah satu OST favorit gue adalah My Destiny yang dinyanyikan oleh Lyn. Behhh itu kerennnya bener bener dah *lebay*. Kalo sinetron sebenarnya ada soundtracknya sih, cuma biasanya mengambil lagu yang sudah booming terlebih dahulu. Contohnya nih kyak sinetron “ABG jadi manten” soundtracknya ada dari lagu D’bagindaz yang udah lumayan cukup lama *maybe*. Dan dari sinetronnya doo min joon eh salah alias dooh morgan “KAU YANG BERASAL DARI BINTANG” soundtracknya diisi oleh petra yang berjudul Be Mine. Gue harap sinetron bisa kayak drama korea yang bisa bikin soundtrack sendiri dan gak asal buat alias abal abalan

Drama korea selain sebagai hiburan bagi masyarakat korea bisa juga sebagai sumber devisa negara bagi negara korea sendiri. Bayangkan coba berapa keuntungan yang bisa diraup korea selatan dengan kpop dan kdramanya yang sudah mendunia? Mungkin sampe milyaran won kali ya, atau bahkan triliyunan won? Di korea selatan sana, pemerintahnya ngedukung banget dengan acara pertelevisiaannya. Alhasil, tidak hanya drama korea saja yang hanya terkenal. Banyak kok variety show yang terkenal dari korea selatan kayak “RUNNING MAN,WE GOT MARRIED,STRONG HEART, dll”. Andai aja pemerintah Indonesia ngedukung tentang persinetronnan tanah air. Kan lumayan bisa menambah devisa negara

Ada salah satu drama korea yang mengangkat cerita tentang musik korea. Contohnya saja “HEARTSTRING”. Itu tuh drama yang dibintangi YONGHWA CN BLUE sama PARK SHIN HYE. Walaupun ceritanya gak greget tapi menurut gue konsep dramanya bagus kok. Drama “HEARTSRING”  ini menampilkan alat musik tradisional korea. Mungkin strategi produser dramanya ingin menunjukkan alat musik korea sehingga bisa dikenal oleh masyarakat dunia. Di indonesia sendiri menurut gue belum ada tuh sinetron yang menampilkan budaya sendiri. Sinetron biasanya isinya perebutan warisan melulu sampe bunuh bunahan [serem -_____-] semoga kedepannya ada sinetron tentang budaya indonesia *amin*

Sekian dulu ya curhatan gue tentang drama korea vs sinetron. Semua yang diatas itu hasil pemikiran gue dan pandangan gue. Gue disini bukan memihak ke korea, justru gue pngeen negara kita tercinta ini bisa kyak korea yang serialnya bisa terkenal. Semoga suatu saat nanti ada istilah “I-DRAMA” *amin* . Semoga aja ada produser sinetron yang baca postingan gue *phaha*. Kalo mau comment silahkan gue nggak ngalarang kok asal komentar kalian bisa membangun untuk industri sektor persinetronan /?/ di indonesia [mulai absurd kayak CHEON SONG YI] . Salam damai untuk seluruh penggemar kdrama di indonesia (^0^) pay pay

credit pic by fimela girl